(0362)21985
setda@bulelengkab.go.id
Sekretariat Daerah

Coffee Morning Bupati Buleleng

Admin setda | 20 Februari 2014 | 484 kali

Dari Coffee Morning Bupati Buleleng Bersama SKPD

Ajang Mencari Solusi,  Tema Berbeda Setiap Minggunya

Tepat pukul 8 pagi ruang rapat lobi  Kantor Bupati Buleleng Rabu  19/2 tampak dipenuhi seluruh pimpinan SKPD Kabupaten Buleleng untuk mengikutiCoffee Morning Bupati Putu Agus Suradnyana dengan seluruh pimpinan Dinas, Badan dan Kantor lingkup Pemkab Buleleng. Ada empat pokok bahasan yang ditekankan Bupati Putu Agus Suradnyana . Masalah penghijauan dan kebersihan di masing-masing kantor yang pertama disampaikan Bupati Suradnyana. Menurut Bupati program penghijauan dengan menanam pohon dan kebersihan di setiap sudut kantor wajib dilakukan sebagai contoh kepada masyarakat.”Pada acara minggu depan sudah harus saya terima report progressnya sejauh mana sudah Bapak Ibu lakukan dilingkungan kantor masing-masing. Jangan kita koar kora peduli lingkungan  jika kantor saudara masih belum mencerminkan hal tersebut” pintanya.

Selanjutnya, Mantan Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bali ini mengingatkan kepada seluruh pimpinan SKPD agar selalu membuat time schedule dan ukuran capaian sejauh mana setiap agenda kerja sudah terlaksana. Coffee Morning ini lanjut Bupati sebagai upaya untuk mencari solusi terhadap permasalahan yang mungkin sedang dihadapi oleh masing-masing Instansi. Dicontohkan rencana membangun Ruang Terbuka Hijau di daerah Sukasada. Karena lahan tersebut milik Dinas Pertanian Provinsi Bali, dan Gubernur Bali secara informal sudah menyanggupi maka Pemkab Buleleng harus aktif dan memiliki inisiatif untuk mengirim surat ke Biro Aset dan melakukan rapat dengan pihak provinsi. “Kepada Asisten III tolong segera bersurat ke Biro Aset Provinsi Bali.”ucap Bupati. Berikutnya pelaksanaan Musrenbang yang sudah berjalan di tiga kecamatan Bupati meminta kepada seluruh Camat agar mengkompilasi dengan baik usulan Desa dan memberikan pemahaman kepada seluruh perangkat Desa. Bupati beralasan, model Musrenbang tahun ini sudah menggunakan pola pagu indikatif sehingga diharapkan mampu menjadi solusi yang baik dan tepat sasaran. Ajarkan mereka apa itu ADD, mana itu jalan desa, jalan kabupaten dll, paham mana sumber pendapatandi desa.. agar perangkat desa semua paham. Agar pagu indikatif ini bs mjd solusi yg baik dan tepat sasaran Usai membahas permasalahan teknis, Bupati Suradnyana selanjutnya menanyakan kesiapan panitia dalam Peringatan Hut Kota Singaraja ke 410 yang jatu pada 30 Maret dan rangkaian kegiatanya dimulai usai Pileg April mendatang. “Karena panitia HUT Kota ini dari beberapa SKPD, tolong lebih intens berkordinasi dan membuat progress dimasing-masing seksi agar momentum perayaan HUT Kota dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat” harapnya.

Usai kegiatan, Bupati Agus Suradnyana mengatakan kegiatan Coffee Morning seperti ini akan dilakukan setiap hari Rabu  yang mana setiap minggunya tema yang dibahas berbeda dan pesertanya nanti akan mengkhusus sesuai tema yang dibahas.”Saya kira cukup besar manfaat yang dapat dipetik dalam kegiatan Coffee Morning seperti ini, setidaknya sebagai wahana silaturahmi antar SKPD. Apalagi pada umumnya yang menghadiri acara Coffee Morning  adalah para Pimpinan atau setidaknya orang yang memegang peran strategis dari masing-masing Instansi. Manfaat yang lebih luas lagi adalah kita bisa lebih cepat mengetahui permasalahan dan memberikan solusi dari masalah yang ada di SKPD” jelasnya.