Kian hari, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Buleleng yang sembuh semakin bertambah. Kali ini, tercatat tiga pasien yang sudah sembuh.
Kesembuhan tiga pasien tersebut terungkap saat Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Buleleng yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd memberikan keterangan pers secara virtual bersama awak media terkait perkembangan penanganan Covid-19 di Buleleng, Sabtu (11/7).
Gede Suyasa menjelaskan ketiga pasien sembuh per hari ini adalah pasien dengan kode PDP 112, PDP 125, dan PDP 126. PDP 112 merupakan pasien yang berasal dari Kecamatan Seririt. PDP 112 sempat kontak dengan PDP terkonfirmasi positif sebelumnya yaitu PDP 104 yang tertular dari PDP 80 yang merupakan sopir Jawa-Bali. “Dirawat selama 15 hari dengan menjalani delapan kali tes swab. Tes swab ke tujuh dan delapan hasilnya negatif,” jelasnya.
Kemudian ada PDP 125. PDP 125 berasal dari Kecamatan Buleleng. Ia adalah hasil tracing yang kemudian ditemukan sempat kontak erat dengan PDP kasus Denpasar. PDP kasus Denpasar memiliki hubungan keluarga dengan PDP 125 ini. Dirawat selama empat hari dan menjalani tes swab sebanyak empat kali. Tes swab ketiga dan keempat hasilnya negatif. “Terakhir, adalah PDP 126 yang juga keluarga dari kasus Denpasar. Dirawat selama empat hari juga, empat kali tes swab dan tes ketiga serta keempat hasilnya negati,” ujar Gede Suyasa.
Gede Suyasa menambahkan dengan fakta dan data seperti ini, merupakan hal yang mengalami perkembangan cukup baik. Pihaknya berharap, makin hari, makin banyak yang sembuh. Masyarakat umum juga diharapkan menghindari peluang tertular Covid-19. Dengan tetap menjalankan protokol kesehatan ketika beraktivitas di luar rumah. “Tetap pakai masker, cuci tangan sesering mungkin baik itu dengan air mengalir maupun hand sanitizer, dan jaga jarak fisik,” imbuhnya.
Sementara itu, data perkembangan penanganan Covid-19 di Buleleng menunjukkan bahwa kasus terkonfirmasi positif secara kumulatif di Buleleng sebanyak 104 orang, sembuh secara kumulatif 96 orang, dalam perawatan sebanyak tujuh orang dan satu orang di rujuk ke Denpasar. Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) negatif secara kumulatif sebanyak 25 orang, PDP terkonfirmasi tujuh orang dan PDP yang dirawat sebanyak tiga orang.
Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara kumulatif berjumlah 124 orang, tidak ada ODP yang masih di pantau, selesai masa pantau 114 orang dan ODP terkonfirmasi 10 orang.
Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) secara kumulatif berjumlah 2.033 orang, OTG selesai masa pantau sebanyak 1.813 orang, sedangkan OTG yang masih karantina mandiri sebanyak 133 orang, dirawat di Giri Emas tidak ada, dan OTG terkonfirmasi 87 orang.
Pemantauan juga terus dilakukan kepada pelaku perjalanan daerah terjangkit dan daerah transmisi lokal (tanpa gejala). Secara kumulatif berjumlah 4.185 orang dengan rincian 4.185 orang diantaranya sudah selesai masa pantau selama 14 hari dan tidak ada yang masih dipantau. (dra)